Pelantikan Dan Pengambilan Sumpah Jabatan Hakim Tinggi PTA Makassar Dan KPA Wilayah PTA Makassar

Kamis 02 Maret 2023 pukul 09.30 WITA bertempat di Aula Lt. 2 Kantor Pengadilan Tinggi Agama Makassar, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar Dr. Drs. H. Muhammad Abduh Sulaeman, S.H.,M.H. melantik dan mengambil sumpah jabatan :

1. Drs. H. Ahmad Jakar, M.H. Sebagai Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Makassar;
2. Drs. Saifuddin, M.H. Sebagai Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Makassar;
3. Hj. Nuraeni S,S.H.,M.H. Sebagai Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Makassar;
4. Andi Muhammad Yusuf Bakri, S.H.I.,M.H. sebagai Ketua Pengadilan Agama Bulukumba Kelas I B;
5. Muh. Yusuf, S.H.I.,M.H. Sebagai Ketua Pengadilan Agama Selayar Kelas II.

Berdasarkan Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 24/KMA/SK/II/2023 Tentang Promosi dan Mutasi Hakim pada Lingkungan Peradilan Agama.

Acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan berlangsung dengan khikmat dihadiri oleh Wakil Ketua, Hakim Tinggi, Pejabat Struktural/Fungsional, seluruh Pegawai PTA Makassar serta tamu undangan. Diawali dengan menyanyikan Indonesia Raya dan Hymne Mahkamah Agung RI oleh seluruh yang hadir. Pembacaan doa dipimpin Drs. H. Hamzah Appas,S.H.,M.H. Panitera Pengganti PTA Makassar, dan Pembacaan Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI oleh Verry Setya Widyatama,S.Kom. Kasubag Kepegawaian dan TI PTA Makassar.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan selesai dilanjutkan dengan acara Serah Terima Jabatan Ketua Pengadilan Agama dari Pejabat lama ke Pejabat yang baru dilantik.

Selanjutnya acara dilanjutkan dengan sambutan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar. Dalam sambutannya Beliau menyampaikan ucapan selamat kepada Bapak/Ibu Hakim Tinggi  PTA Makassar yang baru saja dilantik, Ketua Pengadilan Agama Bulukumba dan Ketua Pengadilan Agama Selayar. Menurut Beliau pelantikan ini merupakan sebuah moment yang sangat berarti didalam perjalanan karir Bapak/Ibu sebagai Hakim di Lingkungan Peradilan Agama yang merupakan sebuah promosi atau penghargaan yang tentu saja pengharagaan ini diawali dengan penilaian-penilaian yang selama ini dilakukan. Oleh karena itu disyukuri nikmat yang diberikan, tidak hanya lewat ucapan tetapi dengan tindakan/perbuatan. Yaitu memanfaatkan nikmat yang  diberikan Allah SWT kepada jalan yang diridhoi Allah SWT dan sebaliknya tidak manfaatkan jabatan promosi itu sebagai ladang untuk mendurhakai Allah SWT. Beliau juga menyampaikan bahwa dalam melaksanakan tugas-tugas ada dua hal yang harus kita pahami terutama yang diamanahkan untuk menjadi pimpinan, yaitu :

1. Harus ada penguasaan terhadap hal-hal yang bersifat teknis, baik teknis dibidang Keperkaraan maupun dibidang Kesekretariatan;
2. Sebagai Pimpinan harus menguasai/memahami aspek-aspek yang bersifat managerial karena akan memimpin sebuah institusi yang tentu saja memiliki keragaman potensi dan mungkin juga keragaman budaya yang harus mampu dikomunikasikan sehingga kebijakan-kebijakan yang ditetapkan semuanya bisa bermanfaat untuk kepentingan pelaksanaan tugas-tugas dalam memimpin sebuah institusi. 

Oleh karena itu Beliau dalam sambutannya mengharapkan kepada Bapak/Ibu yang baru saja dilantik:

1. Kepada Hakim Tinggi bahwa tugas-tugas di Pengadilan Tingkat Banding tidak  hanya sekedar menyelesaikan perkara perselisihan yang diajukan para pencari keadilan di Tingkat Banding tetapi juga diserahi amanah/ tugas sebagai forepost Mahkamah Agung di wilayah PTA Makassar sehingga ada tugas lain untuk melakukan pembinaan dan pengawasan kepada seluruh Satker yang menjadi tugas yang diberikan oleh Pimpinan yang ada di Wilayah PTA Makassar. Oleh karena itu harus membekali diri hal-hal yang berkaitan dengan teknis Keperkaraan dan hal-hal yang berkaitan dengan teknis Pembinaan dan Pengawasan.
2. Kepada Ketua Pengadilan Agama yang baru saja dilantik bahwa tidak hanya sekedar penyelesaian perkara tetapi menguasai/memahami konsep-konsep managerial yang kalau sacera konvensional sejak dulu kita sudah pahami ada perencanaan, pengorganisasian, ada upaya-upaya menggerakkan teman-teman dan kemudian ada monitoring dan evaluasi. Dalam rangka pelaksanaan tugas ini ada tiga hal yang menjadi perhatian yaitu pertama  kita harus  mengetahui apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab, kedua kita harus mentaati apa yang telah kita ketahui berkaitan dengan tugas-tugas yang harus kita laksanakan, yang ketiga dan terpenting Sebagai pemimpin harus memiliki kepedulian. Kepedulian inilah nantinya yang akan melahirkan inovasi-inovasi yang berkaitan dengan tugas pokok kita. Dan inovasi ini sangat diperlukan/dibutuhkan karena di Lembaga Peradilan tempat kita bekerja adalah sebuah dunia yang penuh dengan kedinamikaan, setiap hari muncul permasalahan-permasalahan akibat adanya kedinamikaan. Baik kedinamikaan tugas-tugas kita, kebijakan peraturan perundang-undangan maupun kedinamikaan masyarakat yang kita hadapi. Oleh karena itu dibutuhkan inovasi untuk menjawab kedinamikaan yang terjadi dalam pelaksanaan tugas-tugas kita.

Dalam kesempatan itu pula Beliau menyampaikan ucapan terimakasih kepada para Ketua, Pejabat PTA Makassar, hadirin para undangan yang sempat hadir dalam acara ini, para pelaksana kegiatan yang telah beusaha dengan sungguh-sungguh sehingga kegiatan ini bisa terlaksana seperti apa yang kita saksikan. Ucapan terimakasih juga tidak lupa disampaikan kepada pejabat lama Ketua Pengadilan Agama atas perhatian yang diberikan selama ini dan selamat melaksanakan tugas baru di tempat yang baru.

Acara selesai diakhiri dengan pemberian selamat dan poto bersama dengan pejabat yang baru dilantik.